Geotextile merupakan suatu produk andalan dari perusahaan kami. Banyak perusahaan konstruksi yang menggunakan Geo Textile karena bahan ini dapat memberikan tambahan stabilitas pada dasar timbunan yang terletak di tanah yang lunak dengan daya dukung rendah dan settlement yang tinggi.
Pada umumnya Geo Textile banyak digunakan untuk berbagai pekerjaan. Tetapi ada beberapa pengaplikasian pekerjaan yang menggunakan bahan geotextile. Apa sajakah itu? Berikut 5 pengaplikasian geotextile.
Konstruksi Jalan
Hal pertama adalah pada konstruksi jalan, disini Non Woven Geotextile yang berkekuatan tarik tinggi berfungsi sebagai lapisan separator atau pemisah antara lapisan tanah dasar dengan sebuah lapisan perkerasan diatasnya sehingga material perkerasan tetap terjaga dalam menyebarkan tegangan.
Pada Lahan
Hal kedua adalah pada lahan disni .Hilon Geotextile dapat diaplikasikan pada lahan yang akan direklamasi / timbun. Sehingga material timbunan tidak bercampur dengan lumpur / tanah dasar (sebagai separator), penimbunan pun menjadi lebih efisien dan hemat.
Pada Pantai
Pada pantai, Geotextile Non Woven yang dikombinasikan dengan batu atau tetrapod dapat digunakan sebagai penahan erosi, sehingga pasir tidak terbawa arus atau ombak. Dan dapat juga dipasang dibawah tumpukan batu / tetrapod pada breakwater / pemecah gelombang. Fungsi Non Woven Geotextile disini sebagai filter dan separator.
Pada Jalur Kereta Api
Pada jalur kereta api, geotextile dapat digunakan sebagai separator antara tanah dasar dengan batu-batu pecah (balast), sehingga lapisan balast terjaga ketebalan dan karakteristiknya. Dan akhirnya terciptalah jalur yang kuat.
Pemeliharaan Beton
Geotextile dapat digunakan bahan pemeliharaan beton setelah pengecoran (curing) sebagai pengganti karung goni. Proses curing berguna untuk mencegah hilang nya air pada beton saat beton bereaksi / mengeras (proses oksidasi), agar mutu beton yang direncanakan bisa tercapai dari sisi kualitas dan waktu.